twitter
googleplus
facebook

Blogroll

TATA TERTIB



UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG
PONDOK PESANTREN LUHUR WAHID HASYIM SEMARANG

Alamat: Jl. Menoreh Tengah II/ 14 Sampangan Semarang 50236 Telp. 085876866080
E Mail : pplwh_ijo@yahoo.com Blog : pplwh-semarang.blogspot.com web : www.pplwh.com

 

PERATURAN
PONDOK PESANTREN LUHUR WAHID HASYIM PUTRA

BAB I
PERATURAN UMUM

Pasal 1
Santri yang akan menetap di Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim Putra harus mendaftar kepada Pengurus dan sowan kepada Pengasuh.

Pasal 2
Santri harus mengikuti setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim Putra.

Pasal 3
Santri harus mengenakan pakaian yang sopan dan menutup aurat ketika masuk dan keluar dari pondok.

Pasal 4
Santri dilarang memakai barang orang lain tanpa seizin pemiliknya.

Pasal 5
Santri harus menjaga keamanan, ketertiban dan kebersihan Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim Putra.

Pasal 6
Santri harus menjaga nama baik Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim Putra.

Pasal 7
1.        Santri yang berkeinginan keluar (boyong) dari pondok harus meminta Surat Keterangan Boyong kepada lurah, meminta tanda tangan SKB kepada Pengasuh dan menyerahkan kembali SKB kepada Sekretaris Pondok.
2.        Bila prosedur keluar (boyong) dari pondok tidak dilakukan, maka santri tetap dikenai biaya syahriah (yang menjadi tanggungan dunia akhirat).

BAB II
PENDIDIKAN

Pasal 8
1.        Santri harus mengikuti semua kegiatan pendidikan di Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim Putra, kecuali bila berhalangan.

2.        Adapun kegiatan pendidikan yang dimaksud adalah:
a.      Pengajian Madrasah Diniyyah ba’da maghrib (Ahad s.d Kamis)
b.      Jama’ah Sholat Subuh
c.       Pengajian Al-Qur’an ba’da shubuh (Senin s.d Jum’at)


d.      Pengajian Al-Qur’an yang diampu oleh KH. Amdjad Al-Hafidz (wajib bagi kelas Tsani dan dianjurkan bagi santri yang lain)
e.       Pengajian Kitab Minhaj al-‘Abidin (Rabu pagi)
f.        Mujahadah Asmaul Husna dan Maulid Nabi (Malam Jum’at)
g.       Mujahadah Asma’un Nabi dan Khitobiyah (Malam Sabtu)
h.    Pengajian Kitab Al-Hikam (Setiap Malam Selasa, wajib bagi santri pasca kelas Tsani dan dianjurkan bagi santri yang lain)

Pasal 9
Santri yang berhalangan mengikuti pengajian harus mengajukan ijin kepada Departemen Pendidikan dengan biaya ijin sebesar Rp 1.000,- (seribu rupiah) per pengajian.

BAB III
KEAMANAN

Pasal 10
Santri yang hendak pulang ke kampung halaman atau tidak menginap di Pondok harus ijin kepada pengurus dengan mengisi buku ijin pulang yang disediakan di Kantor Pengurus.

Pasal 11
1.        Santri harus sudah berada di Pondok maksimal pada pukul 24.00 WIB.
2.        Santri tidak diperkenankan meninggalkan Pondok setelah pukul 24.00 WIB, kecuali seijin Departemen Keamanan.

Pasal 12
Apabila santri membawa tamu yang menginap maka harus ijin kepada pengurus, mengisi buku tamu dan diinapkan di ruang tamu yang telah disediakan.

Pasal 13
1.        Apabila ada barang milik santri yang hilang, santri harap melapor kepada Departemen Keamanan dalam jangka waktu 1x 24 jam untuk ditindaklanjuti.
2.        Apabila laporan kehilangan dilakukan lebih dari 1 x 24 jam, Departemen Keamanan tidak dapat melakukan tindak lanjut.

BAB IV
KEBERSIHAN

Pasal 14
Santri harus membuang sampah pada tempat sampah yang telah disediakan.

Pasal 15
1.        Santri harus melaksanakan piket kebersihan sesuai jadwal yang telah ditentukan, pada pukul 06.00-07.00 WIB.
2.        Santri harus mengikuti ro’an sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh pengurus.

BAB V
PERLENGKAPAN RUMAH TANGGA

Pasal 16
1.        Santri harus berperan serta dalam merawat semua inventaris pondok.
2.        Santri yang dengan sengaja melakukan pengrusakan terhadap inventaris pondok wajib melakukan penggantian terhadap inventaris yang dirusak, baik disengaja ataupun tidak.

Pasal 17
Santri tidak diperkenankan menggunakan fasilitas umum pondok untuk keperluan yang tidak semestinya.

Pasal 18
Demi penghematan listrik, setiap kamar hanya diperbolehkan memiliki rice cooker sebanyak 1 (satu) buah.

Pasal 19
1.        Lampu kamar adalah tanggung jawab masing-masing kamar.
2.        Santri tidak diperkenankan mengambil lampu di luar kamar untuk difungsikan sebagai lampu kamar.

BAB VI
PERAIRAN

Pasal 20
1.        Demi pemerataan, santri tidak diperkenankan membawa dispenser dan/atau galon ke dalam kamar.
2.        Setiap blok akan difasilitasi dispenser oleh pondok.
3.        Masing-masing blok tidak diperkenankan mengambil galon (isi) lebih dari 3 (tiga) buah.

BAB VII
PERS

Pasal 21
Santri tidak diperkenankan membaca dan/atau membawa koran milik pondok selain pada tempat yang telah disediakan.

BAB VIII
KEUANGAN

Pasal 22
1.        Semua santri wajib membayar syahriah bulanan.
2.        Nominal pembayaran untuk santri regular sebesar Rp 75.000,- (tujuh puluh lima ribu rupiah), sedangkan untuk santri PMSU (Program Mashasiswa Santri Unggulan) sebesar Rp 25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah).
3.        Santri yang membayar syahriah pada tanggal 1 s/d 10 diberikan diskon sebesar Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).
4.        Santri yang terlambat melakukan pembayaran syahriah dikenai denda Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).
5.        Pembayaran dilakukan dengan cara memasukkan kartu syahriah beserta uang pas ke dalam kotak pembayaran syahriah yang disediakan di kantor.
6.        Bila kartu syahriah hilang, santri dikenai denda sebesar Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).
7.        Orang tua santri akan dikirimi surat pemberitahuan apabila santri telat membayar syahriah selama 3 (tiga) bulan berturut-turut.
8.        Apabila setelah dikirimi surat pemberitahuan santri tidak lekas melakukan pembayaran syahriah, maka pengurus akan menemui orang tua/wali santri secara langsung.
BAB IX
SANKSI-SANKSI

Pasal 23
1.        Santri yang melanggar peraturan akan diberi kartu tilang.
2.        Apabila pelanggaran dilakukan secara kelompok (misalnya saja oleh satu kamar), maka semua anggota kelompok tersebut akan diberi kartu tilang.

Pasal 24
1.        Satu kartu tilang diberikan untuk satu jenis pelanggaran.
2.        Satu kartu tilang dikenai sanksi berupa denda sebesar Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).

Pasal 25
1.        Pembayaran kartu tilang disetorkan kepada Departemen Keamanan setiap tanggal 15 dan 30 setiap bulannya di kantor keamanan pada pukul 20.00 s/d 22.00 WIB.
2.        Apabila santri yang melakukan pelanggaran tidak melakukan pembayaran kartu tilang pada tanggal yang ditentukan, maka akan dikenai sanksi tambahan yang lebih berat sesuai kebijakan pengurus yang disetujui lurah.

Pasal 26
Dalam kasus dan keadaan tertentu, pengurus dapat memberikan sanksi di luar ketentuan yang telah ada berdasarkan persetujuan lurah.

BAB X
KETENTUAN LAIN-LAIN

Pasal 27
Peraturan ini mulai diberlakukan pada hari Minggu tanggal 16 Maret 2014.

Pasal 28
Hal-hal yang belum termuat dalam peraturan ini akan ditetapkan selanjutnya sesuai dengan kebijakan pengurus yang didasarkan pada pertimbangan dari Penasehat dan Pengasuh.


Ditetapkan di           : Semarang
Tanggal                    : 5 Maret 2014

Mengetahui,





Drs. KH. Amdjad Al-Hafidz B.Sc., M.Pd.
Pengasuh

Pengurus
PP. Luhur Wahid Hasyim Putra




Muhammad Agus Fauzi
Lurah






Tata Tertib
Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim Putri


1.      Tata tertib pondok putri saat mengaji
Ø  Saat ngaji tidak boleh membawa HP
Ø  Ketika ngaji di masjid jam setengah delapan harus sampai masjid.
Ø  Saat mengaji menggunakan pakaian muslimah yang sopan.
Ø  Dilarang ijin ngaji tanpa alasan yang jelas.
2.      Tata tertib pondok putri saat berpakaian.
Ø  Dilarang menggunakan legging  diarea pondok dan saat keluar
Ø  Dilarang menggunakan celana pendek diatas lutut.
Ø  Saat keluar dari pondok wajib berjilbab yang sopan dan berpeniti.
Ø  Dilarang pakai tanktop,kemben ,manset  diarea pndok dan saat keluar.
Ø  Dilarang pakai kaos ketat dan dimasukkan saat  memakai celana pensil.
Ø  Boleh memakai celana pensil tetapi atasan harus dibawah pantat.
3.      Tata tertib pondok putri saat menerima tamu
Ø  Bagi yang ada tamu yang bukan muhrim dilarang naik keatas ( kecuali saat darurat )
Ø  Saat menerima tamu  yang bukan muhrimnya dibawah jangan terlalu lama.
Ø  Saat menemui tamu laki-laki harus menggunakan pakaian yang sopan.
Ø  Saat menerima tamu jangan di depan rumah warga, dan ketika di jemput temen/pacar   jangan di depan pondok.
4.      Tata tertib pondok putri dikamar mandi
Ø  Dilarang mandi saat waktu jamaah akan berlangsung karena dapat mengganggu proses  wudlu.
Ø  Harus selalu menjaga kebersihan dikamar mandi
Ø  Dilarang keras  membuang sampah sembarangan diarea kamar mandi.
Ø  Dilarang nimbun air menggunkan ember pondok.
Ø  Dilarang merusak  peralatan mandi pondok.
5.      Tata tertib pondok putri di dapur.
Ø  Dilarang mengotori dapur.
Ø  Saat pemakaian alat-alat dapur harus kembali bersih seperti semula.
Ø  Buanglah sampah pada tempatnya
Ø  Dilarang membuang sampah di wastafel  dan sembarang tempat.
6.      Tata tertib saat jama`ah
Ø  Dilarang turun tangga tengah saat imam sudah datang.
Ø  Dilarang rame saat berjamaah berlangsung sampai jamaah usai.
Ø  Dilarang mengotori tempat jamaah.
Ø  Dilarang menaiki kendaraan sampai parkiran.
7.      Jam pulang malam 21:30 mendapat dispensasi 5 menit apabila melebihi akan mendapatkan sanksi. Malam ahad jam malam sampai 22.00 WIB
8.      Pulang  melebihi  jatah  mendapat  ta`ziran piket dan membayar denda perhari  @5000.
9.      Menyerahkan kartu pulang kepada ketua pergang  yang sudah mendapatkan tanda tangan lurah  atau yang mewakili.
10.  Jatah pulang 7 hari perbulan  diambil dua 2x jatah pulang.
11.  Tidak tidur dipondok dihitung pulang dengan ijin atau tanpa ijin.
12.  Ganti baju didalam kamar harus memperhatikan sekitar  (tirai dan pintu ditutup)
13.  Dilarang rame saat ngaji abah berlangsung.
14.  Ngaji dimasjid harus masuk didalam masjid. (Kecuali haid)



0 komentar:

Posting Komentar

Sample Text

Blogger news

Copyright © 2012 PPLWH-Semarang | Powered by Aieq. Diberdayakan oleh Blogger.

Social Icons

Social Icons

Cari Blog Ini

Featured Posts

 

Pengikut

About This Template

ASMAUL HUSNA


About Me

Foto Saya
Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Jl. Menoreh Tengah II/ 14 Sampangan